Archives for category: Kehidupan

Konon katanya, jika 1 bidadari surga turun ke bumi, niscaya bumi akan banjir. Kenapa? karena seluruh laki-laki di dunia tiada henti mengeluarkan air liur.

Tapi entah kenapa, suatu hari, bumi banjir luar biasa. Kenapa? bukan karena kedatangan seorang bidadari di Bumi. Tapi karena air liur seorang manusia yang melihat sesosok wanita terindah (menurutnya)

Pria itu pun terhenyak, setelah sekian lama, ya, cukup lama, kira-kira 21 tahun lamanya.. Akhirnya dia terpikat benar-benar oleh sesosok wanita yang dilihatnya dengan sungguh-sungguh..

Read the rest of this entry »

“To lead the orchestra, you have to turn your back on the crowd.” ~Max Lucado

Read the rest of this entry »

Pagi ini, hati saya sangat terguncang melihat sebuah pemandangan yang menurut saya sungguh menyentuh hati.

Ceritanya:

Setelah turun dari busway menuju ke tempat kerja, saya melewati halte jembatan busway tersebut. Jalan di ujung jembatan (belokan untuk turun) sangat jorok dan banyak sekali sampah. Pada waktu saya melewati tempat tersebut, saya melihat ada bapak yang sudah cukup tua berjongkok dan sedang makan dari box makanan.  Inilah runtutan dari keheranan saya waktu melihat orang tersebut:

Saya heran sekali melihat orang tersebut makan dengan tenang padahal di depan orang tersebut ada sampah yang mungkin sudah 1 minggu tidak dibersihkan.

Saya lebih kaget lagi ketika melihat ternyata di box tersebut plastiknya sudah tercampur dengan air hujan.

Lebih kaget lagi ketika melihat ternyata tidak ada makanan lagi di box tersebut dan dia hanya memakan sambal yang sudah tercampur air hujan.

————————————–

Saya sampai tidak tega melihat wajah bapak tersebut dan langsung bergegas turun dari jembatan tersebut dan menaiki metromini menuju lokasi kerja.

Ya, bapak tersebut telah merubah beberapa hal yang telah menjadi keinginan saya belakangan ini. Saya sudah melupakan barang-barang yang ingin saya beli, perjalanan di dalam atau luar negeri, dan beberapa hal lainnya. Mereka harus hidup dengan layak!

Saya bersyukur atas segala keadaan saya sekarang dan saya akan semakin berjuang untuk impian impian saya berikutnya!

Note: Satu minggu (jumat – jumat) ini sungguh merupakan salah satu turning point dalam mendefinisikan apa sebenarnya impian saya!

How long will u stay at your current position in the company?

Will u move forward to a higher places?

How long will it takes?

Are you patient enough to wait for it?

How would you move yourself into it?

Right after you’ve accepted for a job. Think of those questions. Again and again, its not your intelligence or your GPA anymore that decide what will you be in the company. GPA and jobs salary is not linearly or even exponentially related. Read the rest of this entry »

Okay, ini adalah lanjutan dari posting saya sebelumnya (mimpi bagian pertama)

Pernah dengar perusahaan bernama Astra? tepatnya Astra International? Kecil sekali kemungkinan untuk anda tidak mengetahui perusahaan ini.

Baiklah, saya akan bercerita sedikit tentang sejarah mengapa Astra bisa sampai sebesar sekarang dan memiliki hampir 150.000 karyawan.

Pendiri Astra International adalah William Soeryadjaya atau yang biasa disebut Oom Willem. Astra sendiri berasal dari kata Astrea yang berarti bintang. Besarnya Astra sendiri adalah berawal dari mimpi Oom Willem yang menurut saya sangat luar biasa. Bayangkan, pada tahun 1952, tahun-tahun dimana jarang sekali ada yang berfikir untuk bermimpi sangat besar, Oom Willem-lah outlier di masa itu. Pada tahun tersebut beliau mendirikan sebuah toko dagang kecil, mungkin jauh lebih kecil dari rumah anda. Toko tersebut berjualan onderdil kendaraan bermotor. Tahukah anda nama toko tersebut? Ya, toko tersebut bernama Astra International. Luar biasa! Sebegitu besarnya mimpi beliau, nama tokonya yang kecil, baru berdiri, lebih-lebih diwaktu efek penjajahan masih terasa kental saja sudah diberi embel-embel International dibelakangnya.

Silahkan liat bagaimana kondisi AI saat ini. Saluto buat Oom Willem!

Inilah salah satu contoh dari The Power of Dreams.

Buat teman-teman yang sedang merintis usaha ataupun sedang merintis karir:  Saya ucapkan selamat merajut mimpi. Merintis karir itu bukan mencari aman dan  merintis usaha itu bukan sesuatu yang boleh disombongkan.  Kedua-duanya adalah hal yang baik dan saya tidak mengunggulkan salah satupun diantara keduanya karena pada nantinya dan ujung-ujungnya adalah kita harus mampu membahagiakan diri sendiri, orang disekitar kita and ultimately reaching our dreams.

Ini adalah salah satu parameter sukses yang sangat bagus. List ini merupakan kliping dari koran yang diposting oleh salah satu alumni ITS – informatika yang sekarang sedang bekerja di Belanda sebagai seorang konsultan ERP (bukan SAP, tapi ORACLE). Haha, konsultan SAP menyusul lah ya…

Judulnya, “Enam Indikator Keberhasilan”. Berikut list lengkap-nya : Read the rest of this entry »

I am enjoying my work but (still) not enjoy my life…
———————————————————————————————————– Read the rest of this entry »

Baru-baru ini,, saya mendapatkan tugas untuk menjelaskan mimpi saya ke atasan saya. Yah, semacam paper begitu lah. Ini adalah salah satu cuplikan tulisan saya dalam mimpi tersebut.  Mimpi saya sendiri mungkin lebih baik saya simpan dulu… hehehe xD

Read the rest of this entry »

Hmm

I’ve got another tricky question (one of the tricky question: read my business talk post) in a psikotes recently

“How will u treat yourself after a very very hard and tiring work?”

Nah,, if you think that it is not a tricky question, dont worry you can just read or get yourself out of here xD

Ya, kerja disini sudah bukan dalam artian mengerjakan tugas, tapi sudah kerja dalam artian menghasilkan uang..

Saya pikir, jawaban dari pertanyaan tersebut harus memuat “how wise will you spend the money and how good will you treat yourself”

sebuah jawaban yang akan saling berlawanan satu dengan yang lain, disisi lain anda akan “treat yourself” tentunya dengan uang yang besarnya relatif dan adanya keterbatasan uang yang anda miliki atau bahkan keterbatasan UMUR anda..

Ada yang akan menjawab bahwa:
-Ya, saya akan menggunakan uang tersebut untuk keliling eropa dan semacamnya untuk berlibur selama istirahat
-Hmm, saya akan membeli rumah dan mobil untuk calon keluarga saya
-Oh, saya akan langsung menabung hampir semua uang tersebut dan saya akan mengambil sedikit saja dari uang tersebut

Jawaban-jawaban diatas adalah jawaban yang sangat umum ditemui..

kalau saya sih punya jawaban sendiri.. hehe..

jadi pada dasarnya, kerja itu bukan hanya uang yang dicari, tetapi juga kepuasan batin..

And now, How will you answer the question??

“If money is your hope for independence you will never have it. The only real security that a man will have in this world is a reserve of knowledge, experience, and ability.” — Henry Ford
———————————————————————————————————–
Henry Ford is quite right, but hendriyono has his own version. =]
The only real security that a man will have in this world is a reserve of knowledge, experience, ability plus of his destiny. Believe me, that there is no independence in this whole universe except One and because of One. Ya, God is the one who is independence and does not need anything.

Our knowledge, experience and ability can be erased in matter of second. Yea, amnesia, accident or anything that might happen and erase all the things you have. We just need to do our best in studying, working, playing then pray in everything we do..

Just thank god in everything god gave to us!