Berita Akuisisi WhatsApp oleh Facebook sebesar USD16 Miliar merupakan berita yang sensasional. Jika dirupiahkan, USD16 Miliar tersebut mencapai sebesar Rp184 Triliun! Gila kan.

Uang sebanyak itu dibayarkan oleh Facebook kepada pendiri WhatsApp yakni Jan Koum dan Brian Acton. Kedua orang tersebut pun saat ini otomatis menjadi milyarder baru.

Namun tahukah anda bahwa salah satu pendiri WhatsApp yakni Brian Acton dulunya pernah ditolak oleh Facebook ketika mengajukan lamaran kerja? Tidak hanya Facebook, tapi juga Twitter pernah menolak lamaran yang bersangkutan.

Penolakan Brian Acton oleh Twitter:

Penolakan Brian Acton oleh Facebook:

Tidak terbayangkan apa yang akan terjadi kalau dulunya Facebook tidak menolak lamaran kerja dari Brian Acton, jika kemudian dia mengembangkan aplikasi WhatsApp.. mungkin facebook tidak perlu mengeluarkan biaya akuisisi untuk WhatsApp

Cerita penolakan yang kemudian berujung dengan kesuksesan pihak yang ditolak tidak terjadi hanya satu kali.

Android dulunya pernah ditolak oleh Samsung sebelum dibeli oleh Google: lihat di sini

Mac OS dulunya pernah ditolak oleh Sony Vaio: lihat di sini

Dengan melihat perkembangan Android dan Mac OS, pastinya Samsung dan Sony sangat menyayangkan penolakan yang telah mereka lakukan di masa lalu..

Masih banyak cerita-cerita lainnya yang sama dengan kasus tersebut diatas.. Mungkin juga pembaca blog ini pernah mengalami hal yang sama

Hal yang bisa kita petik dari hal tersebut diatas adalah penolakan bukan akhir dari segala, yang harus kita lakukan atas penolakan tersebut adalah jadikan hal tersebut sebagai input untuk melakukan koreksi atas kekurangan diri dan melakukan yang terbaik sebisa mungkin agar nantinya pihak yang menolak menyesal telah menolak kita =)